Little Miss Lonely
Didalam rumah besar seorang pengusaha kaya ternama,putrinya yang bernama Anora Mirable Uvio sedang bermain bersama koleksi action figurenya sendirian.Hanya itulah kegiatan Anora sehari-hari setelah Home Schoolnya selesai.Selain itu,kegiatannya hanya membaca buku encyclopedia,melihat-lihat keadaan sekitar rumahnya lewat jendela,berlatih karate,dan melakukan hal-hal yang disering oleh anak cowok lakukan.Terkadang Anora suka melamun di sebuah ruangan tersembunyi di dalam lemari pakaiannya.
Anora sering sekali mengajak berbicara pelayan-pelayannya,tetapi mereka semua sibuk akan tugas-tugas mereka.Sehingga mereka tidak bisa menemani nona kecil mereka itu.Hari demi hari selalu melakukan aktifitas yang sama.Bermain sendiri,makan sendiri,tidak ada yang mengucapkan selamat malam pada saat tidur,siapakah yang sanggup hidup dalam kesendirian seperti itu?
Suatu hari,saat ayah Anora sedang ada dirumah,Anora bertanya kepada ayahnya “Daddy,can i go to the outside? I’m so boring.I never go out from this house.I’m so sick of this!”.Lalu ayahnya menjawab “Yes,you can go to outside.I’m so sorry darlin’ that i didn’t pay attention to you.Maybe next time,if have a sparetime i’ll spend with you”.Anora senang sekali dapat pergi keluar dari rumahnya.Ditambah dengan ucapan ayahnya yang mengatakan bahwa jika ia punya waktu luang,akan diluangkan waktunya untuk Anora seorang.
Esoknya,Anora sibuk mempersiapkan dirinya untuk pergi bersama ayahnya. Ia bingung memilih pakaian yang akan ia pakai untuk pergi bersama ayahnya.”How do i look?” tanya Anora kepada salah satu maidnya.”You look so beautiful Miss”jawab maidnya itu. Anora pun tak sabar untuk dapat pergi bersama ayahnya.Ia menelpon ayahnya untuk menanyakan dimana keberadaan ayahnya itu.Dengan senang hati ayahnya menjawab,” I’m on the way darlin’. Just wait a few minutes,okay? I’ll be home soon”.Anora pun menunggu dengan tidak sabar.
Beberapa menit kemudian,telepon rumah Anora pun berdering. Telepon itu ternyata dari rumah sakit yang menyatakan bahwa ayahnya Anora mengalami kecelakaan. Setelah mendengar itu Anora pun menangis tersedu-sedu. Ia langsung menyuruh supirnya untuk mengantarkannya ke rumah sakit dimana ayahnya dirawat.
to be continue...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar